JOMBANG, iNews.id – Puluhan siswi yang ikut menjadi peserta Upacara Hari Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia (RI) di Alun-Alun Kota Jombang, Jawa Timur (Jatim) berjatuhan pingsan, Jumat (17/8/2018). Mereka ditengarai tak kuat secara fisik karena harus berdiri di bawah terik matahari untuk waktu yang cukup lama.
Pantauan iNews di lokasi, satu per satu siswi yang jatuh pingsan ditolong anggota Palang Merah Indonesia (PMI) Jombang dan PMI dari kalangan pelajar. Mereka sudah menyiapkan tandu dan sigap membawa korban pingsan, yang seluruhnya merupakan perempuan.
Petugas menyiapkan tenda peristirahatan di bagian belakang lapangan bagi mereka yang tak kuat mengikuti jalannya upacara. Tenda itu juga menjadi lokasi evakuasi para siswi yang jatuh pingsan.
“Kami sudah mengantisipasinya (siswi pingsan). Kemungkinan disebabkan faktor fisik, mereka tidak biasa di bawah terik matahari dan kelelahan hingga akhirnya pingsan,” kata Petugas PMI Jombang Arif Apriyanto.
Dia membeberkan, hingga berakhirnya upacara ada sekitar 36 siswi yang mendapat bantuan dan dievakuasi. Beberapa korban ada yang langsung bisa disadarkan, namun banyak pula yang membutuhkan penanganan medis.
Lailatul Ummah, Salah satu siswi yang jatuh pingsan menuturkan, dia merasa pusing saat mengikuti jalannya upacara hingga nyaris tak sadarkan diri. “Saya tadi belum sarapan jadi gak kuat. Yang dirasa pusing-pusing kena panas matahari,” tuturnya.