JAKARTA, iNews.id - Raksasa teknologi bernama Google menjadi perusahaan yang diincar pencari kerja, dengan lebih dari 50.000 pelamar per pekan. Namun, hanya sebagian kecil dari para pelamar yang benar-benar dipekerjakan akibar resume yang dikirim ditulis dengan buruk.
Google selama ini secara otomatis menolak resume dengan kesalahan ketik dan kesalahan ejaan. Bahkan sebagian besar resume yang dikirim berisi deskripsi pekerjaan yang tidak merinci atau terlalu panjang. Deskripsi tersebut tidak secara eksplisit menunjukkan bagaimana pelamar membuat hal besar seperti bagaimana memimpin proyek, meningkatkan penjualan, atau menghemat uang perusahaan.
Agar pelamar tidak mengulangi kesalahan yang sama, seorang insinyur perangkat lunak Google berbagi rumus deskripsi pekerjaan sederhana supaya dapat membuat resume dengan mudah. Format ini membuat bagian pengalaman kerja resume menjadi ringkas, jelas, dan tidak bertele-tele.
Dalam ketiga contoh ini yang dikutip dari CNBC, karyawan Google mendemonstrasikan bagaimana penulisan ulang yang sederhana dapat membuat resume lebih detail, kuat, dan menceritakan kisah pelamar. Contoh ini memaksa pelamar untuk memasukkan metrik, data, dan hasil konkret di mana detail tersebut bernilai di mata perusahaan.
1. Menjelaskan Kenapa Prestasi Pelamar Mengesankan
Deskripsi di resume kebanyakan hanya menjelaskan 'Mendapat juara kedua di Hackathon'. Padahal perusahaan menginginkan jawaban 'Raih juara kedua dari 50 tim di Hackathon dengan alat yang produktivitasnya menonjol'.