5 Risiko yang Mengancam RI versi World Economic, Salah Satunya Inflasi Berkelanjutan

Cahya Puteri Abdi Rabbi
5 risiko yang mengancam RI versi World Economic, salah satunya inflasi berkelanjutan

Risiko konflik antarwilayah disebabkan oleh penggunaan senjata untuk pemusnahan massal, adanya konfrontasi geoekonomi, tidak efektifnya institusi multilateral, hingga serangan teroris dan kekacauan sebuah wilayah. Secara global, konflik antarwilayah menempati urutan ke-14 dalam daftar risiko jangka pendek dan urutan ke-13 dalam risiko jangka panjang.

3. Kenaikan Inflasi yang Cepat atau Berkelanjutan (Rapid and/or sustained inflation)

Secara global, kenaikan inflasi yang cepat atau berkelanjutan merupakan risiko yang akan memberikan dampak terbesar ketiga tahun ini. Sebagaimana diketahui, inflasi terjadi akibat adanya tekanan ekonomi suatu negara.

4. Ketimpangan Digital (Digital Inequality)

Ketimpangan digital menempati posisi ke-31 dalam risiko jangka pendek dan posisi ke-30 dalam risiko jangka panjang. Belum meratanya infrastruktur digital di sejumlah wilayah merupakan salah satu penyebab ketimpangan digital menjadi risiko yang akan dihadapi dunia, tak terkecuali Indonesia.

Dalam laporan WEF, ketimpangan digital disebabkan oleh kerugian yang ditimbulkan akibat keterbatasan teknologi, juga kekuatan digital yang masih terkonsentrasi di wilayah tertentu. Hal ini, menurut WEF, akan berdampak pada meluasnya ketidakamanan di ruang siber dan masifnya kejahatan siber. 

5. Kontestasi Geopolitik Atas Sumber Daya (Geopolitical Contestation of Resources)

Menurut laporan WEF, risiko ini berkaitan dengan konflik antarwilayah, penggunaan senjata untuk pemusnahan massal, runtuhnya sistem industri penting dan rantai pasok, dan tidak efektifnya institusi multilateral. Konsolidasi pengelolaan sumber daya oleh sektor publik dan swasta disebut dapat menimbulkan trade-off antara pemulihan bencana, kerugian dan kerusakan, serta adaptasi dan mitigasi.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
12 hari lalu

Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Rosan, Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh

Makro
14 hari lalu

BPS Catat Inflasi November 0,17 Persen, Harga Pangan Stabil Jelang Akhir Tahun

Nasional
15 hari lalu

Inflasi RI Tembus 0,17% di November 2025, Dipicu Harga Emas Perhiasan

Nasional
19 hari lalu

Merger BUMN Karya Batal Rampung Tahun Ini, Mundur Jadi Kuartal I 2026

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal