JAKARTA, iNews.id - Basuki Tjahja Purnama alias Ahok telah mengundurkan diri sebagai Komisaris Utama PT Pertamina dan menunjukkannya lewat surat pengunduran diri yang dibagikan di akun Instagram, Jumat (3/2/2024). Dia mengaku sudah sejak lama ingin mundur dari posisi komut di BUMN itu, tapi terkendala.
"Memang sudah lama saya mau mundur. Masalahnya RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) mundur. Saya mesti pastikan kerja perusahaan udah di RUPS kan," kata Ahok kepada wartawan usai acara Konser Salam M3tal di SUGBK, Sabtu (3/2/2024).
Politikus PDIP ini beralasan mundur dari Komut Pertamina agar dapat turun langsung fokus berkampanye untuk memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Nomor Urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Jakarta.
"Saya akan fokus kampanye khususnya di Jakarta ya," kata Ahok.
Meski telah mundur, Ahok memastikan jika Pertamina seusai ditinggalkannya akan tetap mampu bekerja maksimal. Salah satunya, penghematan yang akan terjadi pada tahun ini mencapai 46 persen.
"KPI (Kilang Pertamina International) sudah di RUPS-kan dan saya sudah masukkan. Tahun ini Pertamina harus bisa menghemat minimal 46 persen, dari pengadaan barang," katanya.
"Makanya mesti saya taruh di RUPS. Kita juga waktu tinggalkan (Pertamina), ada direktur manajemen risiko di dalam, nah itu sudah dilantik, makanya saya berani lepas," katanya.