JAKARTA, iNews.id - Alfamart menyatakan konfirmasi kesanggupan untuk investasi dan kemitraan usaha ritel di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Sektor Komersial Niaga. Kesanggupan tersebut tertuang dalam penandatanganan Kesepakatan Kerja Sama antara PT Sumber Alfaria Trijaya tbk, pengelola jaringan ritel modern Alfamart dengan PT Bina Karya (Persero) sebagai Badan Usaha Otoritas IKN, di Jakarta, Selasa (5/9/2023).
Diwakili oleh Property and Development Director Alfamart Hans Harischandra dannDirektur Utama PT Bina Karya (Persero) Boyke P Soebroto, secara bersama-sama menandatangani Kesepakatan Kerja Sama. Di dalam Kesepakatan Kerja Sama itu tertuang setidaknya tiga bentuk investasi dan kemitraan usaha ritel di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang Alfamart lakukan.
Pertama yakni pembangunan, pengoperasian, dan komersialisasi gudang pusat distribusi barang ke gerai-gerai. Kedua yaitu kemitraan usaha ritel dengan prinsip keterlibatan dengan masyarakat sekitar Ibu Kota Nusantara dengan menggunakan brand lokal yang disebut “Kerja Sama Operasi Ekonomi Berbagi (KASOEBI). Kemudian yang ketiga adalah pemberdayaan UMKM lokal melalui penyediaan produk-produk di gerai dan kesempatan usaha mandiri melalui program tenant.
Pada kesempatan yang sama, Corporate Affairs Director Alfamart Solihin mengatakan, sebagai perusahaan ritel modern terkemuka di Indonesia, Alfamart merasa bangga bisa ikut membangun ekosistem sosial di IKN.
“Kami bangga bisa berkontribusi di IKN. Ritel adalah salah satu sektor penting, karena bertugas sebagai tempat pemenuhan kebutuhan pokok atau sehari-hari untuk masyarakat. Sehingga kehadiran ritel tentu menjadi pondasi dasar untuk kehidupan sosial di sana,” katanya.
Dia menambahkan, bahwa investasi yang Alfamart lakukan di IKN bukan soal bisnis semata, melainkan juga berorientasi kepada pemberdayaan potensi usaha kecil dan sumber daya manusia lokal.
“Lihat saja, dari kerja sama gerai yang menggandeng pengusaha setempat, produk-produk yang juga mengambil dari hasil produksi lokal, tenaga kerja putra-putri daerah hingga membantu menumbuhkan jiwa wirausaha mandiri,” tutur Solihin.