JAKARTA, iNews.id - ASEAN disebut menjadi kawasan tujuan investasi menjanjikan di masa depan. Potensi investasi di ASEAN antara lain di bidang industri, ekonomi digital, pembangunan infrastruktur, manufaktur, konsumer, komunikasi, kendaraan listrik dan baterai, serta pariwisata.
Pernyataan itu, disampaikan Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC), Arsjad Rasjid, saat melakukan roadshow ke Seoul, Korea Selatan, pada akhir pekan lalu. Arsjad bersama delegasi ASEAN-BAC melakukan roadshow di Seoul, dalam rangka kepemimpinan Indonesia pada ASEAN-BAC Tahun 2023.
“ASEAN memiliki banyak keunggulan dibandingkan kawasan lain. Letak geografis ASEAN sangat strategis. Kami juga memiliki sumber daya manusia berdaya saing, sumber daya alam melimpah, dan pasar yang luas,” kata Arsjad Rasjid, dalam siaran tertulis, di Jakarta, Senin (12/6/2023).
Arsjad mengatakan, Korea Selatan selaku mitra wicara ASEAN-BAC terus meningkatkan kerja sama bilateral dengan negara-negara ASEAN, yakni Indonesia, Brunei Darussalam, Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Myanmar, Vietnam, Kamboja, dan Laos.
Bahkan, Negeri Ginseng itu telah menempatkan Asia Tenggara sebagai salah satu kawasan yang memiliki potensi pertumbuhan ekonomi yang besar serta pasar yang menarik bagi produk-produk dan jasa, terutama di sektor teknologi informasi dan komunikasi, manufaktur, energi terbarukan, infrastruktur, pariwisata, dan sektor konsumen.