Aturan baru karantina itu, diberlakukan di seluruh bandara internasional nyang menjadi pintu masuk ke Indonesia, yakni Bandara Soekarno-Hatta, Juanda, dan Sam Ratulangi.
"Ketentuan ini juga berlaku bagi perjalanan laut melalui Pelabuhan Batam, Tanjung Pinang, dan Nunukan, serta untuk perjalanan darat melalui PLBN Aruk, Entikong, dan Motaain," ungkap Menko Airlangga.
Sedangkan, untuk tempat karantina sudah disiapkan 25 Wisma/Rusun dan 16 Hotel (dengan total 28.087 Tempat Tidur) sebagai tempat Karantina Terpusat.
"Karantina terpusaf dibiayai pemerintah di Pintu Masuk Kedatangan, dengan rincian yaitu Pintu Masuk Udara (23.830 TT), Laut (2.990 TT), dan Darat (1.267 TT)," tutur Menko Airlangga.