Bank Sentral China: Risiko Utang Evergrande ke Lembaga Keuangan Dapat Dikendalikan

Dinar Fitra Maghiszha
Bank Sentral China sebut risiko utang Evergrande ke lembaga keuangan dapat dikendalikan.

Zou menekankan, risiko limpahan utang Evergrande terhadap lembaga keuangan lain di dalam negeri secara keseluruhan dapat dikendalikan.

"Otoritas terkait dan pemerintah daerah sedang berusaha mengurangi risiko yang ditimbulkan dengan pendekatan hukum dan berorientasi pasar, serta mendesak Evergrande dalam mempercepat pelepasan aset dan memulai kembali proyek konstruksinya yang sempat dihentikan," tuturnya.

Seperti diketahui, Grup Evergrande memiliki total utang yang wajib dibayar sebesar lebih dari 300 miliar dolar AS. Adapun risiko gagal bayar sempat menghantui pasar properti dalam negeri, yang efeknya menjadi perhatian dunia.

Pasar khawatir apakah Evergrande dapat mengatasi masalah keuangan ini, yang oleh sejumlah analis dinilai dapat menjadi krisis global seperti halnya kasus suprimbe mortgage di Amerika Serikat pada 2007-2008 silam. Baru-baru ini, Evergrande melewatkan tenggat waktu pembayaran utang yang jatuh tempo pada 11 Oktober lalu.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Rosan, Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh

Nasional
8 hari lalu

Merger BUMN Karya Batal Rampung Tahun Ini, Mundur Jadi Kuartal I 2026

Nasional
13 hari lalu

Purbaya Tarik Utang Baru Rp570,1 Triliun per Oktober 2025

Makro
17 hari lalu

Utang Luar Negeri RI Turun jadi Rp7.105 Triliun di Kuartal III 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal