Sementara, DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) menyebut bahwa harga bawang merah dan putih terpantau masih tinggi sejak menjelang lebaran sampai saat ini. Ketua Umum DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Abdullah Mansuri menyebut ada sejumlah faktor penyebabnya.
Abdullah menuturkan, tingginya harga bawang merah tidak lepas dari minimnya pasokan komoditas tersebut. Penyebab minimnya pasokan bawang merah sendiri menurutnya karena beberapa daerah penghasil tengah mengalami kondisi cuaca yang tidak bersahabat, yang pada akhirnya menyebabkan hasil panen rusak.
"Kita tahu wilayah Jawa Tengah, Brebes, Demak, Grobogan, dan Pati bermasalah pada sisi produksi. Jawa Timur termasuk Nganjuk mengalami penurunan produksi dengan pola produksi yang agak menurun, hasilnya agak kecil dibanding tahun sebelumnya," kata Abdullah dalam program Market Review IDX Channel, Rabu (24/4/2024).