Dengan munculnya indeks baru ini, kata Hasan, sorotan atas kinerja saham BUMN berbasis syariah akan semakin terlihat. Dia berharap kehadiran indeks ini bisa menjadi acuan bagi para manajer investasi saat membuat reksa dana baru.
"Kemudian ada produk turunan seperti ETF dan mungkin lebih banyak investor yang lebih peduli akan kinerja konstituen indeks IDX-MES BUMN 17," kata dia.
Dia menambahkan, IDX-MES BUMN 17 murni inisiatif dari MES yang memandang perlunya memunculkan produk baru dalam konteks pasar modal dan investasi syariah.
"Kita ketahui sementara ini sudah ada sebetulnya indeks-indeks syariah yang tersedia tapi memang belum ada yang sifatnya tematik, lebih banyak yang headline. Jadi yang composite ISSI, kemudian yang headline ada dua yaitu JII yang 30 saham dan JII 70," ucapnya.