Berawal dari Pemain Akrobat Keliling, Jansen Manangsang Sukses Pimpin Taman Safari Indonesia

Viola Triamanda
Taman Safari Indonesia. (Foto: Antara)

Transformasi menjadi Taman Safari Indonesia tercetus saat keluarga Manangsang harus membawa Tony Manangsang untuk menjalani pengobatan di Australia akibat digigit harimau. 

Saat menjalani pengobatan, keluarga Manangsang melihat sebuah safari dan memiliki ide untuk membuat taman safari agar para satwa bisa hidup di lingkungan alami. 

Saat kembali ke Indonesia, mereka langsung mencari tempat dan ditemukanlah Cisarua yang dahulunya adalah lahan teh yang sudah tidak produktif lagi.  

Ide ini mereka jelaskan kepada pemerintah dan pemerintah menyambut hangat ide tersebut dan memberikan dukungan penuh. Kemudian dibuka lah laham seluas 60 hektar dan beberapa ahli pembangunan turut dilibatkan.  
Setelah lebih dari 50 tahun, kini TSI memiliki lebih dari 7.500 ekor satwa. Unit lain juga turut dikembangkan yakni Taman Safari Indonesia II di Prigen, Bali Safari & Marine Park di Gianyar, Batang Dolphin Center, dan Jakarta Aquarium.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
8 bulan lalu

Komnas HAM Usut Dugaan Eksploitasi Eks Pemain OCI sejak 1997, Temukan 4 Pelanggaran

Buletin
8 bulan lalu

Taman Safari Buka Suara soal Eksploitasi Pekerja Sirkus

Nasional
8 bulan lalu

Taman Safari Indonesia Buka Suara terkait Dugaan Eksploitasi Eks Pemain Sirkus OCI 

Nasional
8 bulan lalu

Kementerian HAM Selidiki Dugaan Eksploitasi Eks Pemain Sirkus OCI Taman Safari 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal