JAKARTA, iNews.id - Perusahaan e-commerce Bukalapak melakukan rasionalisasi pegawai besar-besaran. Pegawai yang dikurangi diperkirakan mencapai ratusan orang.
Senior Corporate Communications Manager Bukalapak Gicha Graciella memastikan, pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap pegawai dilakukan secara hati-hati.
"Less than 10% (kurang dari 10 persen yang terdampak PHK) dan penataan dilakukan secara selektif dan terbatas," kata Gicha saat dihubungi iNews.id, Selasa (10/9/2019).
Divisi marketing dan engineering Bukalapak dikabarkan dipangkas hingga separuh karena terlalu gemuk. Terkait hal tersebut, Gicha menolak untuk menyebutkan divisi yang paling banyak terdampak PHK.
"Bukan masalah dari divisi mana sajanya, tetapi program atau produk mana saja yang tidak lagi menjadi fokus kami," tuturnya.