Bursa Berlakukan ARB 15 Persen Besok, Investor Harus Cerdas Kelola Modal

Dinar Fitra Maghiszha
Gedung Bursa Efek Indonesia. (Foto: dok iNews)

Sementara itu, Mentor MINDS Trading Institute, Liaw Budi menambahkan bahwa kebijakan ARB simetris justru dapat mengembalikan kebiasaan investasi yang baik, dengan mengedepankan trading plan dan manajemen risiko

"Gak cuma analisa teknikal saja, ini soal manajemen risiko. Kita bisa beli di low risk (secara teknikal), dan juga perlu untuk (pasang) stop loss, itu bagian dari money management," ungkap Andre.

Sebagaimana diketahui, kebijakan ARB 15 persen ini hanya akan berlaku selama 3 bulan (Juni-Agustus). Pasalnya, BEI akan mulai menerapkan ARB simetris maksimal sebesar 35 persen mulai 4 September 2023, sebagai tahapan akhir dari normalisasi perdagangan efek di bursa.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
4 jam lalu

iNews Media Group Campus Connect di Unsoed, Mahasiswa Didorong Melek Pengetahuan Investasi

Keuangan
9 hari lalu

IHSG Hari Ini Dibuka Terkoreksi, Nilai Transaksi Tembus Rp1,47 Triliun

Bisnis
18 hari lalu

3 Perusahaan Berpeluang Listing di Bursa pada Akhir Tahun

Keuangan
28 hari lalu

Resmi Listing di BEI, Harga Saham PJHB Tembus ARA

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal