Kekayaan bersih: 400 juta dolar AS atau Rp5,7 triliun
Sebagai pewaris takhta Inggris berikutnya, Pangeran Charles berkuasa atas kekayaan bersih keluarga kerajaan Inggris tertinggi setelah Ratu Elizabeth II. Kekayaannya diperkirakan 100 hingga 400 juta dolar AS.
Menurut Business Insider dan Forbes, sebagian besar kekayaannya berasal dari Kadipaten Cornwall, sebuah perkebunan pribadi yang memiliki dan mengoperasikan tanah di daerah pedesaan dan perkotaan, serta berbagai pulau dan pondok di Wales dan Cornwall. Kadipaten Cornwall didirikan pada 1937 untuk memastikan pewaris takhta akan memiliki penghasilan tetap.
Meskipun dia tidak benar-benar memiliki portofolio real estat yang sangat besar, posisi kerajaan Pangeran Charles memungkinkan dia menerima pendapatan darinya sebagai satu-satunya penerima manfaat tanah. Dia juga menerima sebagian dari Queen's Sovereign Grant.
Kekayaan bersih: 600 juta dolar AS atau Rp8,58 triliun
Sebagian besar dari kekayaannya berasal dari kepemilikan properti seperti Kastil Balmoral senilai 140 juta dolar AS di Dataran Tinggi Skotlandia, Kediaman Sandringham senilai 65 juta dolar AS, peternakan dan perkebunan, daratan laut di seluruh Inggris, dan memiliki salah satu koleksi perangko terbesar di dunia dari kakeknya.
Perkebunan yang dimilikinya adalah warisan dari ayahnya, mendiang Raja George VI. Aset milik Crown Estate tidak termasuk dalam kekayaan bersihnya, tetapi dia juga bisa menikmatinya sebagai salah satu dari banyak keuntungan menjadi ratu. Ini mencakup real estat senilai 10 miliar dolar AS, Istana Buckingham, dan koleksi seni kerajaan.
Ratu juga menerima tunjangan tahunan dan karena kekayaan ini terkait dengan posisinya, dia tidak akan pernah bisa menjual aset kerajaan. Ratu juga memiliki koleksi pribadi furnitur dan perhiasan berharga.
Ternyata pemilik kekayaan terbesar di Kerajaan Inggris adalah putri dan putra Pangeran William dan Kate Middleton. Pangeran George diperkirakan memiliki kekayaan bersih 3 miliar dolar AS atau Rp42,9 triliun dan Pangeran Louis diperkirakan antara 70 hingga 125 juta dolar AS atau Rp1-1,8 triliun.
Sementara Putri Charlotte menjadi anggota kerajaan Inggris terkaya, dengan kekayaan bersih diperkirakan mencapai 5 miliar dolar AS atau Rp71,5 triliun. Alasan kekayaan Charlotte yang sangat tinggi sebagian besar karena pengaruh fesyennya, yang mengikuti jejak ibunya. Dianggap sebagai Charlotte effect, kardigan bermotif pastel kuning yang dikenakan oleh sang putri dari department store Inggris yang populer terjual habis hanya dalam 24 jam.