JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjelaskan perihal rencana penghapusan Bahan Bakar Minyak (BBM) Premium. Dia menyebut, pihaknya telah mendorong masyarakat untuk meninggalkan Premium dan beralih ke Pertalite sejak 2020 lalu.
Adapun hal ini dilakukan Pertamina atas ketentuan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) untuk mengurangi karbon emisi, yaitu dengan menjual BBM dengan RON minimal 91.
"Oleh karena itu mulai pertengahan tahun 2020, Pertamina, atas izin pemerintah, sudah melakukan program yang kita sebut Program Langit Biru," ujar Nicke dikutip dari video di kanal Youtube Wakil Presiden RI, Selasa (28/12/2021).
Nicke menuturkan, program langit biru dilakukan untuk mendorong masyarakat beralih dari Premium ke Pertalite dengan berbagai cara, seperti memberi program diskon dan sebagainya.
"Alhamdulillah, kesadaran masyarakat menggunakan BBM yang lebih ramah lingkungan ini meningkat," kata dia.
Tercatat, sejak Juni 2020 hingga hari ini, jumlah karbon emisi yang berhasil diturunkan berkat program tersebut mencapai 12 juta ton.
"Itu adalah kontribusi dari masyarakat yang beralih dari penggunaan Premium ke Pertalite dan tentu saja di penggunaan untuk mesinnya lebih baik dan lebih efisien," ucap Nicke.