Dorong Potensi Ekonomi Digital, Erick Thohir Sebut RI Butuh 17 Juta Tenaga Kerja Melek Teknologi

Antara
Menteri BUMN, Erick Thohir, saat menghadiri Diklatda Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Jakarta, Kamis (27/10/2022). (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut, Indonesia diproyeksikan membutuhkan sebanyak 17 juta tenaga kerja yang melek teknologi. Hal ini dibutuhkan RI untuk bersaing dengan negara lain ke depan.

"Negara membutuhkan generasi muda untuk mengembangkan knowledge base economy, sehingga akan lahir banyak inovasi yang dibutuhkan Indonesia untuk bersaing dengan negara lain," ujar Erick dalam keterangannya dikutip dari Antara, Minggu (30/10/2022).

Erick menambahkan, BUMN terus mendorong secara maksimal munculnya talenta kreatif generasi muda. Hal itu dibutuhkan karena ekonomi digital Indonesia akan tumbuh menjadi Rp4.500 triliun pada 2030. Artinya, di Asia Tenggara Indonesia memimpin dengan menguasai 30 persen.

"Jadi kalian harus siapkan diri karena 2030 itu delapan tahun lagi. Generasi muda harus kembangkan inovasi karena itu akan menjadi kekuatan di masa depan untuk bersaing," kata dia.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
All Sport
14 menit lalu

Menpora Puji Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Pecahkan Rekor Dunia di IWF 2025

Soccer
13 jam lalu

Soal Wasit Asal Kuwait, Roy Suryo Dorong Ketum PSSI Main Politik Bola Lobi AFC 

Soccer
13 jam lalu

Umrah, Erick Thohir Doakan Timnas Indonesia Tembus Piala Dunia 2026

Nasional
2 hari lalu

Korban PHK Tembus 44.433 Orang hingga Agustus 2025, Terbanyak di Wilayah Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal