Elon Musk Puji Kontribusi Indonesia untuk Ekosistem Kendaraan Listrik

Michelle Natalia
Pengelola Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di area Terminal 3. (Foto: MPI/Isty Maulidya)

"Lithium hanya mengambil porsi sedikit dari berat baterai, sementara nikel mengambil porsi yang jauh lebih besar. Ini juga akan bermanfaat bagi pesawat. Kombinasi dari pertambangan berkelanjutan dan energi terbarukan, serta edukasinya, akan membuat kontribusi yang hebat dari Indonesia," ungkap Elon.

Anindya juga membahas soal apakah Elon memiliki rencana untuk memproduksi Tesla yang terjangkau tapi berkualitas baik bagi negara-negara berkembang G20 seperti India dan Afrika Selatan. 

"Saya tidak bisa berbicara banyak soal rencana pengembangan produk Tesla di masa depan, tetapi kami bisa katakan pengembangan produk kendaraan yang terjangkau benar-benar masuk akal," kata Elon.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Mobil
1 hari lalu

BYD Ungkap Indonesia Jadi Negara dengan Perkembangan EV Tercepat 

Mobil
2 hari lalu

MAB Bakal Luncurkan Mobil Listrik Seharga Rp150 Jutaan, Diproduksi di Indonesia

Bisnis
3 hari lalu

Deretan Orang Terkaya di Dunia Desember 2025, Elon Musk Masih di Puncak

Mobil
4 hari lalu

Supercar China Hyptec SSR Cetak Rekor Drift Tercepat di Dunia, Akselerasi 0-100 Km Cuma 1,9 Detik

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal