"Enggak (batal) dong, jangan terlalu batal-batal. Saya alergi, jangan lah, kalau cinta masih berlanjut kenapa harus putus, enggak boleh," tuturnya.
Sebelumnya, Foxconn dikabarkan akan melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking untuk memulai pengembangan ekosistem kendaraan listrik pada awal tahun 2023.
Foxconn direncanakan akan menggandeng beberapa perusahaan seperti Gogoro, Industri Baterai Indonesia (IBC), dan Indika Energy dengan nilai investasi sebesar 8 miliar dolar AS atau Rp120 triliun (kurs Rp15.000) untuk pengembangan ekosistem kendaraan listrik dan baterai listrik. Namun, hingga saat ini hal tersebut belum terealisasi.