ZHENGZHOU, iNews.id - Foxconn Technology Group mulai menawarkan insentif sebesar 1.400 dolar AS atau setara Rp21,9 juta kepada karyawan di China yang memilih untuk pergi. Keputusan ini diumumkan setelah protes keras dari ratusan karyawan, yang menguncang pabrik iPhone terbesar di dunia tersebut.
Mitra produksi global utama Apple Inc itu menyatakan, jumlah insentif yang akan dibayarkan dalam dua kali cicilan ini akan membantu kelancaran perjalanan pulang karyawan. Adapun pekerja di pabrik utama Foxconn di Zhengzhou sekitar 200.000 lebih berasal dari tempat lain.
Perwakilan perusahaan mengonfirmasi inisiatif tersebut tetapi tidak memberikan rinciannya. Insentif yang melebihi gaji sebulan karyawan kerah biru Foxconn itu, kemungkinan akan menenangkan karyawan yang pada Rabu (23/11/2022) melakukan protes keras imbas kerugian ekonomi dan sosial dari strategi Covid Zero Xi Jinping.
Bloomberg melaporkan, ratusan pekerja bentrok dengan petugas keamanan pada dini hari tadi karena meningkatnya ketegangan setelah hampir sebulan berada di bawah pembatasan ketat untuk meredam wabah Covid-19 di negara tersebut. Pekerja berhamburan keluar dari asrama, berdesak-desakan dan mendorong melewati penjaga berpakaian putih yang jumlahnya jauh lebih banyak.