Produksi emas di smelter PTFI Gresik ini mencapai 50 ton per tahun dan 150-200 ton perak per tahun. Produk sampingan dari lumpur anoda dalam proses peleburan menghasilkan emas dan perak murni mencapai 6.000 ton per tahun.
Adapun produk sampingan lainnya, yakni asam sulfat sebanyak 1,5 juta ton per tahun, terak tembaga 1,3 juta ton per tahun, dan gipsum 150 ribu ton per tahun.
Wakil Presiden Direktur PTFI, Jenpino Ngabdi mengatakan saat smelter Gresik sudah beroperasi maksimal, maka seluruh rangkaian proses peleburan tembaga hasil pertambangan milik PTFI akan dimurnikan di dalam negeri.
"Setelah smelter beroperasi penuh pada akhir 2024, seluruh hasil tambang PTFI akan dimurnikan di dalam negeri. Hal ini akan meningkatkan nilai tambah dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi penerimaan negara," tutur Jenpino.