Fundamental Kuat di Tengah Krisis, BRI Bagikan Dividen Rp 12,1 Triliun

syarif wibowo
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun 2021 di Kantor Pusat BRI Jakarta, Kamis (25/3/2021).

Kinerja BRI Sepanjang 2020

Secara umum kinerja keuangan konsolidasian perseroan secara konsisten tumbuh di atas industri perbankan nasional. Hal itu tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, sebagai berikut.

1. Total Aset mencapai Rp1.511,8 triliun atau tumbuh 6,7 persen year-on-year (yoy).
2. Pertumbuhan kredit mencapai 3,9 persen (yoy) atau menjadi Rp938,4 triliun dengan komposisi kredit segmen UMKM mencapai 82,1 persen. Sementara itu, NPL Gross BRI tercatat 2,99 persen. NPL yang terjaga merupakan bentuk keberhasilan perseroan dalam pengelolaan aset yang baik pada kondisi krisis.
3. Dana pihak ketiga berhasil tumbuh 9,8 persen pada Tahun 2020 menjadi Rp1.121,1 triliun dengan rasio CASA sebesar 59,7 persen.
4. Perseroan mampu membukukan laba bersih sebesar Rp18,66 triliun.

Periode krisis kali ini semakin membuktikan konsistensi Perseroan dalam menyelamatkan UMKM, sehingga mampu ‘Mengubah Kesulitan menjadi Ketangguhan’. Adapun beberapa strategi yang diimplementasikan perseroan antara lain, yaitu penyelamatan UMKM melalui program restrukturisasi kredit dan ‘Business Follow Stimulus’ untuk menumbuhkan bisnis dan loan demand dengan menjadi mitra Pemerintah pada program PEN.

Perseroan secara grup juga terus mengambil langkah strategis dan inovatif dalam rangka penciptaan diversifikasi income dan integrated financial services. Hal itu membuat pihaknya mampu melengkapi kebutuhan finansial masyarakat Indonesia secara lebih luas.
 
Beberapa aksi korporasi yang dilakukan perseroan selama tahun 2020 di antaranya, yaitu strategic partnership dengan FWD Financial Services Pte Ltd untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis BRI Life. Kemudian, penambahan penyertaan kepada BRI Finance dengan tujuan untuk mengembangkan consumer financing, serta penggabungan BRI Syariah bersama dengan Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah untuk menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI).

Dengan demikian, BRI Group saat ini terdiri dari tujuh perusahaan anak, yaitu PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk, BRI Remittance Co Ltd Hong Kong, PT Asuransi BRI Life, PT BRI Multifinance Indonesia, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT BRI Ventura Investama, serta PT BRI Asuransi Indonesia. (CM)

Editor : Syarif Wibowo
Artikel Terkait
Bisnis
2 hari lalu

Warren Buffett Segera Pamit dari Berkshire Hathaway, Sumbangkan Rp2.491 Triliun ke Yayasan Keluarga

Bisnis
3 hari lalu

RUPSLB Garuda Indonesia Restui Suntikan Dana Rp23,67 Triliun dari Danantara

Bisnis
17 hari lalu

BRI Beri Bocoran Jadwal Pembagian Dividen Interim, Kapan?

Bisnis
17 hari lalu

BRI Bukukan Laba Bersih Rp41,2 Trilliun hingga Kuartal III 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal