Gabungkan 16 BUMN, Aset Holding Danareksa Capai Rp70 Triliun

Suparjo Ramalan
Direktur Utama Danareksa, Arisudono Soerono. (Foto: Istimewa)

"Akhir tahun ini dapat masuk, kaitan dengan Kementerian dan Lembaga akhir tahun. Kami usahakan lebih cepat, target hingga Desember (2022) ada anggota holding baru masuk," ungkap Ari, saat ditemui wartawan di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (20/7/2022). 

Holding Danareksa resmi diluncurkan Menteri BUMN Erick Thohir, Rabu (20/7/2022). Pembentukan Holding Danareksa sebagai langkah transformasi BUMN, di mana holding mengakomodir perusahaan-perusahaan negara yang belum masuk dalam klaster BUMN.  

Selain itu, keberadaan Holding Danareksa juga bertujuan mengembangkan usaha anggota holding melalui value creation dengan transformasi model bisnis, transformasi proses bisnis, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). 

"Holding Danareksa untuk membantu kami di Kementerian BUMN, saya sebagai Menteri dan 2 Wamen saya, biar ada percepatan lagi (transformasi). Kita merasa perlu ada kekuatan baru. Untuk mengawal perusahan BUMN yang tidak masuk klaster," ungkap Erick Thohir.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
18 hari lalu

Purbaya Respons Tuntutan 1.900 Eks Karyawan BUMN Kertas Leces 

Bisnis
19 hari lalu

BNI Bukukan Laba Rp15,12 Triliun per September 2025

Nasional
21 hari lalu

Danantara Tegaskan Transparansi, Siap Koreksi Laporan Keuangan BUMN Tahun Depan

Nasional
22 hari lalu

Danantara bakal Rampingkan Jumlah BUMN Jadi 230-340 Perusahaan, Ini Alasannya 

Nasional
23 hari lalu

Bos Danantara Ungkap Praktik Nakal BUMN: Ada yang Profit Tinggi dengan Percantik Buku

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal