Novi menjelaskan pelatihan dan sosialisasi menjadi satu satunya kunci bagi para pelaku usaha untuk lebih mudah mengakses permodalan ke perbankan. Paling tidak, para UMKM kecil ini mengetahui program-program yang sudah disiapkan oleh pemerintah untuk memberdayakan UMKM lokal.
"Saat ini memang belum bisa dilaksanakan, tetapi konsep kedepan yang saya canangkan itu mungkin ada beberapa pelatihan kewirausahaan bagi mereka, bagaimana strateginya untuk mengakses permodalan untuk pengembangan usahanya," tutur Novi.
Pada kesempatan tersebut, Novi menambahkan GenZ mempunyai potensi dan kesempatan yang lebih besar sebetulnya untuk menjadi wirausaha mandiri. Sebab kehadiran teknologi yang cukup akrab dengan generasi tersebut akan memudahkan pelaku usaha untuk memasarkan produk-produk usahanya.
'Untuk pengembangan mungkin sekarang GenZ dekat dengan gadget, tiap hari tanpa gadget seperti apa, ini merupakan salah satu kesempatan untuk mengembangkan wirausaha lewat medsos dan mengambil keuntungan, namun bagi gen z kita juga perlu memberikan pelatihan," ucap Novi.