Bulu Mata Palsu Asal Desa di Purworejo Go Internasional, Diminati di Turki Hingga AS

Advenia Elisabeth
Bulu mata palsu produksi warga desa di Purworejo diekspor ke sejumlah negara, antara lain Turki dan Amerika Serikat (AS). (Foto: Istimewa)

Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor Kemendag, Marolop Nainggolan, menjelaskan pelepasan ekspor bulu mata palsu ini merupakan salah satu hasil kerja sama Ditjen PEN Kemendag dan PT Astra International Tbk dalam program Pengembangan Ekspor Produk Unggulan Desa yang ditandatangani pada 28 Juli 2021 lalu.

“Dalam kerja sama ini, kedua pihak berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas ekspor sekitar 755 desa dalam program DSA agar berdaya saing dan mampu berkompetisi di pasar global,” ujar Marolop.

Dia menjelaskan, DSA Purworejo merupakan salah satu kawasan desa yang telah memberdayakan lebih dari 200 masyarakat lokal di tiga desa dalam memproduksi bulu mata palsu.

“Kita harus lebih jeli melihat peluang yang masih terbuka lebar di pasar internasional. Diharapkan ekspor bulu mata palsu ini akan terus berlanjut dan mendapatkan repeat order dengan jumlah transaksi yang lebih besar dan negara tujuan ekspor yang semakin bertambah,” tutur Marolop.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Menkeu Purbaya Ungkap Alasan Ancam Bekukan Bea Cukai

Nasional
5 hari lalu

Mendes Ungkap Pilkades Sering Bikin Desa Terpecah: yang Kalah Dendamnya Lama

Nasional
6 hari lalu

Bea Cukai Ungkap Modus Baru Under Invoicing: Ekspor Rokok, tapi Isinya Air Mineral

Mobil
13 hari lalu

Indonesia Jadi Basis Produksi, Suzuki Mulai Ekspor Fronx dan Satria ke Asia Tenggara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal