Garuda Indonesia Kurangi Rute Penerbangan, Peluang Bagi Maskapai Pelita Air dan TransNusa

Tim MNC Portal
Pengamat penerbangan, Alvin Lie. (Foto: Okezone)

Sedangkan sepanjang 2019 Garuda Indonesia Group menerbangkan 210 pesawat dengan memiliki frekuensi penerbangan sebanyak 233,306.00 dengan jumlah total penumpang 31,894,383.00 orang,

Alvin mengungkapkan, selain Pelita dan TransNusa, maskapai lain juga diprediksi akan berebut rute yang ditinggalkan Garuda.

“Jadi yang kosong ini slot terbang meliputi ruang dan waktu yang disediakan di bandara. ini juga akan menjadi rebutan karena selain rute jadwal ini juga penting bagi daya tarik penerbangan,” kata Alvin.

Saat ini maskapai yang mengoperasikan ijin penerbangan niaga berjadwal atau sudah ada sebelumnya, diantaranya, Lion Air, Batik Air, Wings Air, Sriwijaya Air, Citilink, AirAsia Indonesia serta NAM Air.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Garuda Indonesia Siap Terbangkan 102.502 Jemaah Haji 2026 

Nasional
7 hari lalu

Pelita Air Gratiskan Biaya Layanan Kargo ke Daerah Bencana Banjir Sumatra hingga 20 Desember

Nasional
1 bulan lalu

Garuda Indonesia Tunda Beli Pesawat Baru Meski Kantongi Rp23,67 Triliun dari Danantara 

Nasional
1 bulan lalu

Banyak Pesawat Garuda Tak Bisa Terbang, Danantara Ungkap Bebani Perusahaan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal