JAKARTA, iNews.id - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) siang ini. Salah satu agenda pembahasan RUPSLB yaitu merombak manajemen.
Berdasarkan agenda, RUPSLB digelar di Menara BNI Lantai 6 di Bendungan Hilir, Jakarta Pusat. Rapat yang dihadiri oleh para pemegang saham dimulai pada pukul 14.00 WIB.
Santer kabar beredar direktur utama BNI, Herry Sidharta akan diganti. Penggantinya yakni Royke Tumilaar yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama Bank Mandiri. Keputusan soal penggantian akan ditentukan dalam rapat tersebut.
Pemerintah yang diwakili oleh Kementerian BUMN masih menjadi pemegang saham terbesar saham BNI dengan porsi 60 persen. Sedangkan 39,9 persen dimiliki publik dan 0,01 persen adalah saham treasury.
Soal pergantian direksi, Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan agar, menunggu keputusan para pemegang saham.
"Kita tunggu dan lihat saja rapatnya," ujar Arya saat dihubungi, Rabu (2/9/2020).
Sebagai informasi, agenda RUPSLB ini telah didampaikan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Adapun acara ini menegnai perubahan susunan pengurus perseroan.