Kemudian, pada sisi liabilities, Perseroan telah menerbitkan Sustainability Bond pada 2019. Seluruh dana sejumlah 500 juta Dolar AS dari Sustainability Bond tersebut digunakan untuk kegiatan yang berwawasan sosial dan lingkungan.
Sementara itu, dari sisi operasional, BRI telah mengembangkan berbagai inisiatif digital dalam business process re-engineering. Langkah ini diharapan mampu mendukung pelestarian lingkungan melalui pengurangan penggunaan kertas dan emisi karbon.
Inisiatif digital yang dimaksud antara lain berbentuk BRISPOT (Digital Loan Underwriting App), BRImo (Mobile Internet Banking), BRISTARS (Digital Office), BRISMART (Digital E-Learning System), serta end-to-end digital loan apps seperti PINANG dan CERIA.
“BRI konsisten dalam menerapkan komitmen untuk memperkuat implementasi ESG (Environmental, Social, Governance) sehingga mampu memberikan value berkelanjutan kepada seluruh stakeholders,” ujarnya.
Perubahan Pengurus Perseroan
Dalam RUPSLB tersebut juga ditetapkan perubahan pengurus baru perseroan, dimana RUPSLB mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Ari Kuncoro sebagai Wakil Komisaris Utama atau Komisaris Independen, serta menetapkan Heri Sunaryadi sebagai Komisaris Independen.