Gubernur BI Buka Suara soal Penyebab Rupiah Sempat Melemah ke Rp16.634 per Dolar AS

Anggie Ariesta
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo buka suara soal penyebab rupiah melemah hingga Rp16.634 per dolar AS. (Foto: YouTube Sekretariat Presiden)

Dari sisi global, Perry menyebut ketidakpastian masih cukup tinggi seiring langkah bank sentral AS (The Fed) yang telah menurunkan suku bunga acuan Fed Fund Rate (FFR). 

Indeks dolar (DXY) kini berada dalam tren pelemahan, meskipun pergerakannya masih dipengaruhi dinamika ekonomi dan politik.

“DXY tren menurun meskipun minggu ke minggu mata uang dolar dipengaruhi oleh dinamika ekonomi dan politik yang terjadi. Maka aliran modal ke emerging market memang masih terjadi volatilitas,” paparnya.

Dengan demikian, Perry optimistis ke depan rupiah tetap stabil dan bahkan berpotensi menguat, sejalan dengan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih positif.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Gubernur BI Tegaskan Redenominasi Tak Pangkas Nilai Rupiah, Harga Tetap Sama

Nasional
8 hari lalu

Loyo, Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah ke Rp16.728 per Dolar AS

Nasional
10 hari lalu

Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah, Nyaris Sentuh Rp16.700 per Dolar AS

Nasional
10 hari lalu

DPR soal Rencana Redenominasi Rp1.000 Jadi Rp1: Jaga Wibawa dan Kedaulatan Rupiah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal