Harga BBM Bersubsidi Belum Naik, Sri Mulyani Peringatkan Subsidi Energi Rp502 Triliun Akan Jebol

Michelle Natalia
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (foto: dok. iNews.id)

"Extreme trade yang tadi mengakibatkan pengetatan moneter dan pelemahan 5 persen di Rp14.750 per dolar AS," ungkap Sri Mulyani.

Memandang situasi global saat ini, dia mengatakan APBN 2023 dirancang dengan tema optimis dan tetap waspada. APBN sebagai instrumen negara harus mewaspadai dampak geopolitik Rusia dan Ukraina yang belum nampak pertanda kapan berakhirnya.

"Konflik geopolitik ini tidak akan selesai dalam waktu dekat dan kita tidak pernah tahu kapan berakhir dan dalam bentuk apa. Ini menimbulkan ketidakpastian yang tinggi, makanya policy kita harus menjaga dengan waspada," tutur Sri. 

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
27 hari lalu

Skema Subsidi BBM hingga Listrik bakal Dirombak, Penerima Ditentukan Data BPS 

Nasional
1 bulan lalu

Pemerintah Alokasikan Rp479 Triliun untuk Subsidi dan Kompensasi di 2025, Ini Rinciannya 

Nasional
2 bulan lalu

Polisi Tetapkan 52 Tersangka Penjarahan Rumah Sahroni hingga Sri Mulyani, Ditahan di Polda Metro

Nasional
2 bulan lalu

Said Didu: Sri Mulyani Zaman SBY Jadi Menkeu, Era Jokowi Jadi Kasir Penguasa

Buletin
2 bulan lalu

Singgung Ekonomi Era Sri Mulyani, Menkeu Purbaya: Kemarin Kita Takut, Sekarang Harus Berani

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal