“Kebijakan Indonesia tentang perberasan itu kan, pertama masalah pengadaan beras, kemudian kualitas beras, distribusi juga, kemudian tentu harga beras. Ini semuanya sudah sangat baik sekali. Semua sudah berjalan, pengadaan semua,” tutur dia.
Bahkan, menurutnya, Indonesia selama dua tahun mengalami swasembada beras, sehingga tidak melakukan impor.
“Sudah 2 tahun kita tidak impor kan. Ya, Sekarang pun sebenernya cukup, cuma cadangan, jadi ada impor itu untuk cadangan," ucap Wapres.
Dia menmabhakan, menjelang hari besar biasanya harga cenderung naik karena permintaan tinggi. Namun, kenaikan yang terjadi dalam batas wajar.
“Harga beras kalau dilihat sekarang ini memang agak naik, tapi nanti saat panen, itu (harga) turun. Jadi ada masa turun, ada masa naik, tapi dalam batas-batas yang wajar,” kata dia.
“Nah, memang di Indonesia begitu kalau mau Tahun Baru naik, mau Lebaran naik dan kebetulan paceklik, nanti kalau sudah itu, (harga) turun lagi,” imbuh Wapres.