Harga Beras RI Disebut Termahal di ASEAN, Begini Tanggapan Wapres

Binti Mufarida
Wapres Ma'ruf Amin beri tanggapan soal harga beras RI dilaporkan termahal di ASEAN. (Foto Setwapres).

“Kebijakan Indonesia tentang perberasan itu kan, pertama masalah pengadaan beras, kemudian kualitas beras,  distribusi juga, kemudian tentu harga beras. Ini semuanya sudah sangat baik sekali. Semua sudah berjalan, pengadaan semua,” tutur dia.

Bahkan, menurutnya, Indonesia selama dua tahun mengalami swasembada beras, sehingga tidak melakukan impor. 

“Sudah 2 tahun kita tidak impor kan. Ya, Sekarang pun sebenernya cukup, cuma cadangan, jadi ada impor itu untuk cadangan," ucap Wapres.

Dia menmabhakan, menjelang hari besar biasanya harga cenderung naik karena permintaan tinggi. Namun, kenaikan yang terjadi dalam batas wajar.

“Harga beras kalau dilihat sekarang ini memang agak naik, tapi nanti saat panen, itu (harga) turun. Jadi ada masa turun, ada masa naik, tapi dalam batas-batas yang wajar,” kata dia.

“Nah, memang di Indonesia begitu kalau mau Tahun Baru naik, mau Lebaran naik dan kebetulan paceklik, nanti kalau sudah itu, (harga) turun lagi,” imbuh Wapres.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
1 jam lalu

Menko Zulhas Makan Durian di Pontianak: Ini Asli Indonesia, Bukan Malaysia

Internasional
4 jam lalu

PBB Nobatkan Jakarta sebagai Ibu Kota Terpadat di Dunia 2025

Internasional
22 jam lalu

Jatuh saat Dubai Airshow, Jet Tempur India Tejas Pernah Diminati Indonesia Diborong Malaysia

Internasional
6 hari lalu

Indonesia Tak Punya Mekanisme Terima Pengungsi Gaza melalui Penerbangan Carter

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal