NEW YORK, iNews.id - Harga minyak jatuh pada Senin (9/3/2020) waktu setempat. Pasalnya, Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) produsen minyak besar lain, terutama Rusia gagal bersepakat tentang pemangkasan produksi sehingga memicu perang harga.
Mengutip Xinhua, Selasa (10/3/2020), minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman April turun 10,15 dolar AS, atau sekitar 24,6 persen, menjadi 31,13 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange
Sementara minyak mentah Brent untuk pengiriman Mei turun 10,91 dolar AS, atau 24,1 persen, ditutup di 34,36 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Kedua tolok ukur minyak tersebut mencatat level terburuk sejak 1991. Arab Saudi mengumumkan diskon besar-besaran terhadap harga jual minyak untuk bulan April selama akhir pekan, dan dilaporkan siap meningkatkan produksinya di atas level 10 juta barel per hari.
Langkah itu muncul setelah OPEC gagal mencapai kesepakatan dengan sekutunya, yang dipimpin oleh Rusia, tentang pengurangan produksi minyak pekan lalu. Risiko pasar minyak melihat kelebihan pasokan besar juga di kuartal kedua, terutama karena minimnya permintaan dari imbas penyebaran virus korona.