NEW YORK, iNews.id - Harga minyak naik tajam pada Selasa (16/6/2020) waktu setempat. Pasalnya, sentimen pasar terangkat setelah Badan Energi Internasional (IEA) merevisi perkiraan untuk permintaan minyak mentah.
Mengutip Xinhua, Rabu (17/6/2020), minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Juli naik 1,26 dolar AS menjadi 38,38 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu, minyak mentah Brent untuk pengiriman Agustus naik 1,24 dolar AS menjadi 40,96 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Dalam laporan bulanan yang dirilis Selasa, IEA memperkirakan permintaan minyak 91,7 juta barel per hari (bph) pada 2020, 0,5 juta bph lebih tinggi dari perkiraan pada Mei.
"Di China, permintaan minyak pulih dengan cepat pada Maret-April dan permintaan India naik tajam pada Mei," kata IEA dalam laporan itu.
Harga minyak juga mendapat dukungan dari pakta terbaru produsen minyak mentah tentang pembatasan produksi.
Awal bulan ini, Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutu-sekutunya yang dipimpin oleh Rusia, yang dikenal sebagai OPEC+, sepakat untuk memperpanjang penurunan produksi 9,7 juta bph sampai akhir Juli.