Harga Telur Masih Mahal, Mendag Minta Masyarakat Maklumi

Ikhsan Permana SP
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan di Pasar Jaya Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (25/6/2022). (Foto: Ikhsan Permana SP/MPI)

Mendag menyebut, kenaikan harga telur untuk menutupi kerugian selama dua tahun akibat pandemi. Dia juga meminta agar hal itu bisa dimaklumi.

"Nah sekarang harga-harga, kita memang ada kenaikan sedikit seperti telur, dulunya sebelum puasa Rp24.000, Rp26.000, kemarin Rp29.000, sekarang Rp28.000. Saya berharap ini bisa dimaklumi, karena peternak ayam, petelur, dua tahun lebih rugi. Jadi, kalau sebulan ini nutupin kerugian yang kemarin, saya kira wajar," ucapnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Kemenko Pangan Raih Anugerah Penggerak Sektor Pangan APN 2025, Menko Zulhas: Penghargaan Ini untuk Seluruh Petani di Indonesia

Nasional
14 jam lalu

Menko Zulhas hingga Teuku Riefky Hadiri Acara Anugerah Penggerak Nusantara 2025

Nasional
22 jam lalu

Mentan Amran bakal Tindak Pemain Harga Telur: Saya Cabut Izinnya!

Nasional
15 hari lalu

Pemerintah Larang Thrifting Baju Bekas, Mendag: Produk Kita Bagus dan Murah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal