JAKARTA, iNews.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meluncurkan buku "Tol Laut Konektivitas Visi Poros Maritim Indonesia”. Peluncuran bertepatan dengan Peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2020.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, buku ini memuat program Tol Laut, dimulai dari filosofi program Tol Laut yang mengulas dari sisi sejarah, kapal dan jaringan trayek, pelabuhan dan fasilitasnya, sistem manajemen logistik dan digitalisasi Tol Laut, serta kisah sukses program tol laut.
“Kami membutuhkan kolaborasi dengan kalangan akademisi yang dapat memberikan masukan berkelanjutan yang bermanfaat untuk pengembangan program ke depan. Sebaliknya, kami juga memiliki misi untuk turut memberikan edukasi mengenai kekuatan laut Indonesia dan bagaimana distribusi logistik kepada kalangan perguruan tinggi," ujarnya, Senin (21/9/2020).
Menhub menambahkan, Indonesia memiliki sejarah panjang dengan kekuatan maritim yang berjaya pada zamannya. Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dengan hamparan laut seluas 6,4 juta kilometer (km) atau 77 persen dari total wilayahnya. Perairan Nusantara ini bahkan lebih luas dari daratan Asia Barat.
"Kekuatan maritim Indonesia ini sudah dikenal sejak dulu dan sudah seharusnya kita memaksimalkan potensi yang ada dengan terobosan baru untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang kuat, bermartabat dan berdaulat, sebagaimana konsep Archipelagic State (Negara Kepulauan),” kata dia.
Program Tol Laut diluncurkan pertama kali pada 2015 sebagai salah satu program unggulan pemerintah berupa program pengangkutan logistik kelautan untuk menghubungkan pelabuhan-pelabuhan di nusantara untuk mengurangi disparitas harga antar wilayah, antar pulau, antar daerah serta memangkas biaya logistik yang mahal.
Untuk mewujudkan tujuan ini, dibutuhkan sinergi para stakeholders, khususnya antara kementerian dan lembaga, pemerintah pusat dan daerah, dan juga para pelaku usaha dan operator prasarana dan sarana transportasi laut. Seiring dengan kebutuhan masyarakat, program Tol Laut terus ditingkatkan dan dikembangkan seperti trayek yang bertambah, jumlah muatan yang meningkat, maupun kapasitas kapal yang makin besar.