Lonjakan harga saham ini juga mendorong kapitalisasi pasar LVMH sekaligus menjadikannya perusahaan paling berharga kedua di Eropa berdasarkan kapitalisasi pasar.
Menurut laporan keuangan, penjualan LVMH pada kuartal III 2025 naik 1 persen secara year on year (tahunan) menjadi 18,28 miliar euro, melampaui estimasi analis.
Unit ritel selektif milik LVMH mencatat kinerja pertumbuhan terkuat dengan kenaikan 7 persen setelah peritel kecantikan, Sephora mencatat pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan.
Kemudian, produk anggur dan minman keras, parfum dan kosmetik, serta jam tangan dan perhiasan milik LVMH melaporkan pertumbuhan tahunan masing-masing sebesar 1 persen, 2 persen, dan 2 persen.