Hentikan Operasi di China hingga India, Bank Tertua Australia PHK 150 Karyawan

Djairan
Ilustrasi pemutusan hubungan kerja (PHK). (Foto: Sindonews)

SYDNEY, iNews.id - Bank tertua dan terbesar kedua di Australia, Westpac Banking Corp akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada lebih dari 150 karyawan. Pasalnya, perusahaan segera menghentikan operasinya di sejumlah negara lalu mengonsolidasikan cabang internasionalnya.

PHK akan berdampak pada karyawan di Beijing, Shanghai, Hong Kong, Mumbai termasuk Jakarta, di mana Westpac akan keluar dari operasinya di kota-kota tersebut. Sebagian besar karyawan dipekerjakan secara lokal dan proses pemangkasan akan memakan waktu satu hingga dua tahun.

"Menutup beberapa cabang akan memungkinkan kami untuk mengirimkan produk dan layanan kepada pelanggan dengan lebih efisien. Prioritas Westpac tentu fokus pada pelanggan inti Australia dan Selandia Baru, dan mendukung pelanggan di area di mana kami memiliki skala dan kemampuan," ujar CEO Westpac Institutional Bank (WIB), Curt Zuber dikutip dari Bloomberg, Rabu (14/10/2020).

Westpac akan mengonsolidasikan operasi luar negerinya menjadi tiga hub, yaitu di Singapura, London dan New York serta layanan di WIB juga akan disederhanakan. Rencana itu dinilai tidak akan berdampak signifikan terhadap pendapatan bank. Westpac akan meningkatkan modal dan mengurangi Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) lebih dari 3,6 miliar dolar AS.

CEO Westpac Group Peter King mengatakan, terpaksa merombak bisnis Westpac karena dampak Covid-19 dan biaya pembersihan selama bertahun-tahun dari beberapa kasus pelanggaran yang berdampak pada pendapatan. Beberapa pelanggaran hingga kredit macet tengah dihadapi perusahaan.

Seperti pada bulan lalu, Westpac baru saja membayar denda sebesar 931,9 juta dolar AS untuk menyelesaikan pelanggaran terbesar hukum antipencucian uang di Australia. Tak hanya itu, satu bulan sebelumnya perusahaan terpaksa menghapus dividennya setelah kredit macet tumbuh.   

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
23 jam lalu

Pengangguran: Di Rapat Kabinet Angka Turun, di Lapangan Banyak Pekerja Dirumahkan 

Buletin
5 hari lalu

Polemik Dana Daerah Mengendap di Bank, Menkeu dan Kepala Daerah Saling Bantah

Nasional
6 hari lalu

BI soal Data Dana Pemda Mengendap: Hasil Verifikasi Laporan Seluruh Bank 

Internasional
6 hari lalu

Pesawat Bawa PM Australia Anthony Albanese Mendarat Darurat di AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal