Hilirisasi Tambang, PTBA Siap Produksi Karbon Aktif dari Batu Bara

Aditya Pratama
PT Bukit Asam Tbk. (Foto: Ist)

"Ini kembali menjadi milestone bagi PTBA dengan penandatanganan HoA bersama Activated Carbon Technologies PTY, LTD yang akan menjadi offtaker 12.000 ton karbon aktif per tahun. Diharapkan pada tahun 2023, realisasi pengapalan pertama karbon aktif dari Tanjung Enim ke pelabuhan di Australia dapat terwujud," katanya, Rabu (6/1/2021).

CEO & Founder ACT, Peter Cullum mengapresiasi kerja sama antara ACT dan PTBA. Dia menilai, kerja sama kedua perusahaan itu berpotensi sukses melihat prospek bisnis karbon aktif.

"Kami juga melihat adanya pertumbuhan permintaan karbon aktif yang terus bertambah dan bisa kami optimalkan untuk merambah pasar lebih luas di dunia," kata Cullum.

ACT saat ini memproduksi karbon aktif di atas 40.000 ton per tahun. Produk tersebut sudah diekspor ke berbagai negara seperti Selandia Baru, Kanada, AS, dan sejumlah negara Eropa.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Bisnis
5 bulan lalu

Bukit Asam Sepakat Bagikan Dividen Rp3,83 Triliun, 75 Persen dari Laba Bersih

Bisnis
1 tahun lalu

PTBA Beberkan Nasib Proyek Gasifikasi Batu Bara usai Ditinggal Air Products

Bisnis
1 tahun lalu

Bukit Asam Catat Rekor Penjualan Batu Bara Tertinggi dalam 5 Tahun Terakhir

Bisnis
1 tahun lalu

PTBA Bukukan Laba Bersih Rp2,03 Triliun di Semester I 2024, Turun 26,76 Persen

Bisnis
1 tahun lalu

Kuasai Saham Vale Indonesia, MIND ID Mau Optimalkan Hilirisasi Hasil Tambang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal