Sedangkan jika Anda ingin memanfaatkan dana dalam jangka panjang dan tidak masalah dengan harga yang berfluktuasi tinggi, maka Anda dapat berinvestasi pada reksa dana saham.
2. Ketahui Profil Risiko
Hal lain yang tidak kalah penting untuk Anda ketahui adalah profil risiko Anda. Profil risiko investor pada umumnya dibagi menjadi empat, yaitu:
a. Tipe Konservatif
Tipe konservatif biasanya memiliki toleransi risiko yang rendah serta cenderung menghindari risiko. Dengan kata lain, investor dengan tipe konservatif tidak menginginkan kerugian dari investasinya.
b. Tipe Moderat
Tipe moderat merupakan tipe investor yang memiliki toleransi risiko sedang. Tipe investor ini tidak menginginkan kerugian, tetapi dapat mentoleransi kerugian jika terjadi.
c. Tipe Moderat Agresif
Tipe moderat agresif merupakan tipe investor yang memiliki toleransi risiko agak tinggi. Investor ini dapat menerima kerugian dari investasinya dalam batas 30 persen.