Iran Minta Bantuan IMF Rp70 Triliun, Pertama Kali sejak Rezim Mullah Berkuasa

Djairan
Seorang perempuan berjalan di depan tembok mural bendera Iran. (Foto: AFP)

TEHERAN, iNews.id - Pemerintah Iran meminta bantuan Dana Moneter Internasional (IMF) senilai 5 miliar dolar AS (Rp70 triliun). Dana darurat tersebut akan dipakai untuk mengatasi dampak virus korona.

Permintaan bantuan tersebut merupakan yang pertama kali sejak rezim Mullah berkuasa di Iran pada 1979. IMF terakhir kali memberikan bantuan kepada Iran pada 1962.

Gubernur Bank Sentral Iran Abdolnaser Hemmati telah mengirimkan surat permintaan dana bantuan IMF senilai 5 miliar dolar AS. Dia meminta komitmen IMF membantu negara-negara yang kesulitan menghadapi virus korona.

"Saya meminta sekitar 5 miliar dolar AS dari dana darurat RFI untuk membantu perjuangan kami melawan virus korona," kata Abdolnaser, dilansir The Telegraph, Kamis (12/3/2020).

Iran termasuk negara yang terdampak serius wabah virus korona. Dalam 24 jam terakhir, ada 1.075 kasus baru sehingga total kasus positif korona di negara itu mencapai 10.075 dengan total kematian 429.

Menteri Luar Negeri Iran M. Javad Zarif mengatakan, virus korona menghantam sangat keras negaranya. Dia berharap IMF mengabulkan permintaan Iran.

"Bank sentral telah meminta akses fasilitas dana bantuan sesegera mungkin. Dewan IMF harus mengikuti mandat lembaga, berpihak pada yang benar dan bertindak dengan penuh tanggung jawab," kata Zarif.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Internasional
20 jam lalu

Heboh Laut di Iran Berubah Menjadi Merah Darah, Ini Sebabnya

Internasional
21 jam lalu

Viral, Pantai di Iran Berubah Menjadi Merah seperti Lautan Darah

Internasional
12 hari lalu

Spesifikasi Drone LUCAS Amerika yang Dibikin Khusus untuk Cegat Drone Kamikaze Shahed Iran

Internasional
12 hari lalu

Amerika Bikin Drone LUCAS Seharga Rp584 Juta per Unit untuk Cegat Drone Shahed Iran

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal