Mahendro menyebut, 30 penumpang yang mengalami keterlambatan tersebut naik Kereta Cepat Whoosh pasa pukul 09.02 WIB, dan satu penumpang lainya membatalkan perjalanan.
"Atas kejadian tersebut, KAI Daop 2 memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh penumpang yang tertinggal KA Whoosh," ucapnya.
Untuk mengantisipasi adanya keterlambatan karena gangguan KA Feeder, Mahendro mengatakan, pihaknya akan mengintensifkan perawatan terhadap KA Feeder.
"Kami akan memastikan kehandalan sarana (KA Feeder) dengan mengintensifkan perawatan berkalanya," ujarnya.