Kawasan Inti IKN Seluas 6.671 Ha, Terbagi Menjadi 3 Klaster

Iqbal Dwi Purnama
 Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebut Kawasan Inti IKN seluas 6.671 ha, terbagi menjadi 3 klaster. (Foto: dok Kementerian PUPR)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur pada tahap awal akan fokus pada pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). Kawasan ini akan dibangun mulai tahun ini hingga 2024 mendatang. 

Pembangunan KIPP di IKN Nusantara itu terbagai menjadi 3 klaster, yaitu kawasan inti pusat pemerintahan, kawasan inti pusat pendidikan, dan kawasan inti pusat kesehatan.

"KIPP ini luasnya ada 6.671 hektare (ha), terbagi menjadi 3 klaster, masing-masing klaster ada huniannya, ada komersialnya," kata dia dalam diskusi Beranda Nusanatra 'Menuju Ibu Kota Negara Baru', Rabu (23/2/2022).

Basuki menjelaskan, pembagian klaster tersebut  bertujuan agar pembangunan kota tidak hanya berisi pusat pemerintahan saja. Pembangunan tersebut masuk dalam fokus utama pembangunan IKN tahap pertama.

Di samping itu, Basuki menjelaskan, pembangunan IKN tetap memperhatikan ketersedian lahan hijau. Menurut dia, tidak semua lahan hutan dijadikan untuk pembangunan.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
5 hari lalu

MK Batalkan Aturan HGU hingga 190 Tahun di IKN, Maksimal Jadi Segini

Nasional
8 hari lalu

Tak Semua ASN Bisa ke IKN, PANRB Siapkan Tiga Filter Ketat  

Nasional
9 hari lalu

Otorita IKN Teken 6 Kontrak Proyek Tahap II, Pembangunan Jalan hingga Gedung DPR

Nasional
17 hari lalu

Media Asing Sebut IKN bakal Jadi Kota Hantu, Purbaya: Nggak Usah Takut

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal