JAKARTA, iNews.id - Pemerintah sudah menyerahkan draf Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja. Bila disetujui DPR, UU ini diharapkan meningkatkan iklim investasi dan lapangan kerja.
"Sudah ada di DPR dan tentunya masih dilakukan penyempurnaan-penyempurnaan. Kita menginginkan proses ini transparan dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, sehingga benar-benar bisa meningkatkan iklim investasi, meningkatkan investasi, penciptaan lapangan kerja sesuai dengan harapan dalam undang-undangan itu sendiri. Tentunya, penguatan UMKM ke depan," kata Ketua Satuan Tugas (Satgas) Omnibus Law Rosan Roeslani saat berkunjung ke iNews Tower, Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Rosan berharap saat disetujui DPR, UU ini membawa aspirasi para pemangku Sepentingan. Saat ini, Satgas terus melakukan sosialisasi, menyerap aspirasi, dan mendengarkan masukan dari berbagai pihak untuk melakukan penyempurnaan.
"Walaupun ini sudah di DPR, tapi masih sangat terbuka untuk kita terus sempurnakan. Karena kita juga menginginkan proses ini transparan dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan," tuturnya.
Satgas Omnibus Law, kata Rosan, akan melibatkan akademisi, asosiasi, konfederasi dan semua pemangku kepentingan. Selain itu, juga telah disiapkan call center, website dan akan dilakukan sosialisasi ke kota-kota besar.