JAKARTA, iNews.id - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyiapkan dana untuk pengembangan teknologi perseroan di tahun depan sebesar 150 juta dolar Amerika Serikat (AS). Artinya, besaran yang dikeluarkan masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Dua tahun ini 150 juta dolar AS. Dalam tiga tahun ini kita sudah hampir 400 juta dolar AS. Tahun depan 150 juta dolar AS," ujar Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo di Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (14/11/2018).
Dana ini akan digunakan untuk memperbaiki server dan aplikasi-aplikasi milik perseroan. Namun, pemeliharaan server membutuhkan dana paling banyak dibandingkan pengembangan teknologi lainnya.
"Aplikasi sebenarnya tidak terlalu mahal, yang mahal itu yang di belakang itu, servernya, sekuritinya, dan segala macam yang tidak kasat mata. Kita punya server yang besar juga data senter," ucapnya.
Alokasi dana untuk pengembangan teknologi sangatlah penting. Pasalnya, revousi industri yang terjadi saat ini telah mengubah cara hidup masyarakat sehingga berpengaruh pada sektor perbankan yang mengalami lebih banyak tantangan, terlebih dengan hadirnya financial technology (fintech) dan mitra teknologi dalam beberapa tahun terakhir.