Kembangkan UMKM, Ralali Dorong Generasi Milenial untuk Berwirausaha

Ranto Rajagukguk
Platform e-commerce Ralali.com mendorong generasi milenial untuk menjadi wirausahawan baru. (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Platform e-commerce Ralali.com mendorong generasi milenial untuk menjadi wirausahawan baru. Hal ini sejalan dengan semangat sumpah pemuda yang jatuh pada 28 Oktober lalu.

VP of Marketing Ralali.com Jessica Carla berharap, generasi penerus bangsa saat ini menjadi motor penggerak dan agen perubahan untuk Indonesia sebagai negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara. Dia menjelaskan saat ini tingkat kewirausahaan Indonesia dinilai masih sangat rendah. 

Berdasarkan data Entrepreneurship Global Index 2018, indeks kewirausahaan di Indonesia hanya 3,1 persen dan menduduki peringkat 94 dari 137 negara. Tertinggal dari negara ASEAN lainnya antara lain Singapura, Malaysia, Thailand dan Filipina. "Sumpah Pemuda sebagai momentum tepat bagi pemuda untuk semakin produktif dan berkarya bagi Indonesia, memiliki peran dan fungsi strategis dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju. Generasi muda saat ini memiliki karakteristik yang antusias, semangat kompetitif, serta kemampuan beradaptasi yang tinggi dengan perkembangan teknologi sehingga Indonesia siap menghadapi revolusi industri 4.0 dan bisa bersaing secara global," ujar dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (5/11/2019).

Untuk mendukung generasi milenial menjadi wirausahawan baru, pihaknya menggelar kegiatan Workshop Ralali.com seperti Coffee Journey yang turut mendukung kampanye HarBIGNas secara offline, Hal ini bertujuan untuk mengedukasi, dan mengenalkan kemudahan pemenuhan usaha sehingga calon pelaku UMKM antusias dengan bisnis coffee shop.

Kampanye HarBIGNas ini sebagai upaya mendorong pengusaha muda maupun pelaku UMKM yang memiliki usaha agar mudah mengembangkan usahanya melalui platform Ralali.com. HarBIGNas adalah bentuk upaya pendekatan ke pelaku usaha melakukan transaksi via mobile apps Ralali.com.

Ini mengingat dari 63 juta UMKM di Indonesia, baru 3,97 juta yang menggunakan teknologi, sehingga program seperti ini ini bisa mendorong sektor tersebut lebih melek digital saat mengembangkan bisnis khususnya dalam hal pemenuhan kebutuhan usaha (sourcing) dan pendanaan (financing).

“Kami hadirkan HarBIGNas yang memberikan keuntungan bagi UMKM, hanya dengan bertransaksi, belanja grosir sebanyak-banyaknya pada periode 10.10 sampai 12.12," ujar dia.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Bisnis
2 hari lalu

Shopee Rayakan 10 Tahun Berdayakan UMKM, Penjualan Tembus 270 Miliar Dolar AS secara Global

Bisnis
7 hari lalu

Akademisi Ungkap UMKM Kian Kompetitif di Era Digital: Produsen Besar Hadapi Tantangan Baru

Bisnis
7 hari lalu

Dekan FEB Untar Sebut Transformasi Industri Ritel dari Warung ke E-commerce Ubah Perilaku Konsumen

Belanja
23 hari lalu

Digitalisasi Operasional Bantu E-Commerce Tumbuh Lebih Tangguh, Ini Alasannya! 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal