JAKARTA, iNews.id - Uni Emirat Arab (UEA) dinilai menjadi pasar yang potensial bagi produk Indonesia. Negara ini merupakan salah satu hub utama perdagangan di Timur Tengah.
Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mengatakan, sepanjang Januari-November 2020, nilai perdagangan RI-UEA mencapai 2,7 miliar dolar AS. Dia ingin hubungan bisnis Indonesia dengan UEA terus ditingkatkan.
“Kita optimistis perdagangan Indonesia dengan Uni Emirat Arab akan terus meningkat. Ini seiring dengan kebijakan peningkatan ekspor Indonesa," katanya lewat keterangan tertulis, Rabu (20/1/2021).
Dilihat dari jumlah penduduk, kata Wamendag, UEA memang terhitung sedikit yakni kurang dari 10 juta. Namun, tingkat kesejahteraannya tinggi dengan pendapatan per kapita mencapai 41.400 dolar AS per tahun.
"Angka itu menunjukkan besarnya peluang pasar di UEA bagi produk Indonesia," ujarnya.
Sama dengan UEA, Indonesia memiliki potensi yang sangat besar baik sebagai pemasok bahan baku maupun pasar. Dengan jumlah penduduk yang lebih dari 270 juta, Indonesia selalu menjadi pasar yang menarik bagi pelaku ekonomi untuk memasarkan produknya.
"Maka dengan hubungan kerja sama perdagangan yang baik, peningkatan volume perdagangan di tahun mendatang sangat mungkin dicapai," katanya.