JAKARTA, iNews.id - Pemerintah terus mengakselerasi ekonomi biru di Tanah Air, berbagai strategi pun dilakukan otoritas. Salah satunya, keterlibatan Indonesia dalam perumusan Pedoman Strategis Pembiayaan Biru atau Blue Strategic Financing Document.
Dokumen itu kemudian dijadikan salah satu acuan bagi Indonesia ketika meluncurkan sovereign blue bond alias surat obligasi biru pertama kali pada 2023 lalu.
Menurut Deputi bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kemenko Marves, Jodi Mahardi, keberhasilan Indonesia meluncurkan obligasi biru dapat menjadi cetak biru bagi negara lain, khususnya negara-negara Archipelagic and Island States (AIS) untuk memanfaatkan potensi pembiayaan berkelanjutan.
Dia memastikan, Indonesia tetap melakukan akselerasi atas implementasi ekonomi biru. Karena itu, berbagai pihak pun dijadikan mitra bagi pemerintah.
“Indonesia sangat aktif mendukung dan bekerja sama dengan berbagai forum dan organisasi internasional dan regional untuk memastikan upaya bersama dalam memajukan ekonomi biru secara global,” ucap Jodi Mahardi dikutip Selasa (23/1/2024).