Kepala Negara ASEAN Simak Showcase Sustainable and Innovative Financing BRI di AIPF 2023

Rizqa Leony Putri
BRI hadir menampilkan showcase Sustainable and Innovative Financing event ASEAN Indo Pacific Forum (AIPF) 2023. (Foto: dok BRI)

Akses pembiayaan/pinjaman terhadap segmen ultra mikro tersebut akan terus ditingkatkan hingga 45 juta nasabah pada 2024 mendatang. Guna meningkatkan inklusi keuangan dan memperluas akses terhadap penyediaan layanan finansial bagi nasabah ultra mikro, Holding Ultra Mikro terus memperluas kehadiran outlet Sentra Layanan Ultra Mikro (SenyuM) yang saat ini telah mencapai lebih dari 1.013 unit di seluruh Indonesia, sebagai essential hubs dalam penyediaan layanan BRI, Pegadaian, dan PNM dalam satu pintu.

Sebagai Front-Runner Sustainable Finance di Indonesia, kredit berbasis ESG (Environmental, Social, Governance) BRI menjadi yang terbesar di Indonesia. Porsi kredit ESG BRI per Juni 2023 telah mencapai 67,2 persen dari total portofolio kredit, atau senilai Rp732,3 triliun. Selain itu pada 2022, BRI juga meluncurkan inisiatif ESG yang disebut “BRI Menanam”.

Hal ini menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan, serta kekuatan kolaborasi dan keterlibatan dengan pelanggan dan komunitas perjuangan menghadapi perubahan iklim. BRI menjadi role model dalam peningkatan awareness terkait isu lingkungan kepada nasabah melalui program BRI Menanam, dimana 1 bibit tanaman diberikan kepada nasabah baru KUR. Dimana saat ini telah dibagikan 680.000 bibit tanaman di lebih dari 2.200 desa di seluruh Indonesia.

Di bidang pemberdayaan UMKM dan sosial, BRI juga mempunyai inisiatif bernama “BRILiaN Village” atau Desa BRILiaN. Melalui program ini, bertujuan mendukung Pemerintah dalam meningkatkan ketahanan ekonomi dengan memberdayakan masyarakat pedesaan melalui peningkatan kapasitas, pelatihan bisnis, literasi digital, dan pembangunan berkelanjutan. Hingga Juni 2023, BRI telah memberdayakan lebih dari 2.400 Desa BRILiaN di seluruh Indonesia.

Amam juga menjelaskan peran BRI dalam meningkatkan inklusi keuangan melalui Agen BRILink, di mana saat ini BRI telah memiliki 666 ribu Agen BRILink yang tersebar di 59.205 desa atau meng-cover lebih dari 80 persen dari total desa di Indonesia. Agen BRILink sendiri merupakan perluasan layanan BRI di mana BRI menjalin kerja sama dengan nasabah BRI sebagai agen yang dapat melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara real time online dengan konsep sharing fee.

Inklusi keuangan juga didorong melalui layanan BRImo. BRImo merupakan Super Apps digital banking milik BRI untuk memberikan kemudahan bagi nasabahnya dalam bertransaksi. Dengan mengaktifkan BRImo, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi melalui handphone tanpa harus ke bank. Hingga akhir Juni 2023 jumlah user BRImo telah mencapai lebih dari 27,8 juta. Dengan jumlah transaksi mencapai 1,3 miliar (tumbuh 89,6 persen YoY) dengan nilai volume transaksi telah menyentuh Rp1.895 Triliun (76,2 persen YoY).

Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait
Bisnis
16 jam lalu

Terapkan Teknologi Geospatial, Freeport Indonesia Raih GeoInnovation Award

Bisnis
20 jam lalu

Alfamart Gerak Cepat: Salurkan 60 Truk Bantuan Senilai Rp2 Miliar untuk Sumatra

Bisnis
2 hari lalu

Kampanye Semangat AQUA, Semangat Kita: Ajak Masyarakat Dukung Garuda Squad

Bisnis
2 hari lalu

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI, Tegaskan Peran dalam Stabilitas Ekonomi Nasional

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal