KYIV, iNews.id - Perusahaan kereta api milik negara Ukraina untuk sementara waktu membatasi pengangkutan beberapa komoditas pertanian melalui penyeberangan perbatasan ke Polandia dan Rumania, seperti dikabarkan konsultan APK-Inform. Namun, tidak dijelaskan alasan mengenai pembatasan pengangkutan tersebut.
Dikutip dari Reuters, Ukraina merupakan produsen pertanian utama dan biasanya mengekspor sebagian besar dagangannya melalui pelabuhan. Tetapi, sejak invasi Rusia terpaksa ekspor dilakukan dengan kereta api melalui wilayah perbatasan di barat.
APK-Inform menyampaikan, pembatasan pergerakan barang ke Polandia melalui Yahodyn telah diberlakukan mulai 16 April hingga 18 April. Pembatasan pengangkutan meliputi sereal, minyak sayur, biji-bijian dan produk makanan lainnya melalui Izov ke kota Hrubeszew dan Slawkov di Polandia.
"Mulai 16 April hingga pemberitahuan lebih lanjut, ada pembatasan ekspor biji-bijian dan benih ke Rumania melalui penyeberangan Dyakovo dan Vadul-Siret," kata APK-Inform dikutip, Minggu (17/4/2022).