Kereta Cepat Whoosh Disebut Balik Modal 100 Tahun, Stafsus Erick Thohir: Harus Dihitung Komprehensif

Suparjo Ramalan
Stafsus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menyebut, perkiraan balik modal Kereta Cepat Jakarta-Bandung harus dihitung secara komprehensif. (Foto: Suparjo Ramalan/MPI)

Dia mencontohkan, harga tiket kereta pada 1970 lalu berbeda dengan tarif kereta saat ini. 
 
"Apakah harga tiket akan sama pada 2023 dengan 2090? Faisal Basri hitungnya sama, makanya hitungannya dia tidak akan satu abad tidak akan tercapai," tuturnya.

Arya menyebut, contoh lain seperti Jalan Tol Jakarta-Bogor yang sudah lunas. Hasilnya bisa digunakan pemerintah untuk membangun jalan tol di wilayah lain di luar Pulau Jawa.  

"Jalan tol Jakarta-Bogor sudah lunas. Dulu pernah ribut-ribut, kalau sudah lunas dibikin gratis dong, dia lupa kalau masyarakat di luar Pulau Jawa juga ingin juga dong punya jalan tol seperti di sini," katanya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Soccer
13 hari lalu

Semprot Exco PSSI, Asnawi Buka-bukaan soal Polemik Kapten Timnas Indonesia saat Lawan China

Soccer
19 hari lalu

Usung Turnamen Usia Muda, Andre Rosiade Kembali Sentil PSSI

Nasional
22 hari lalu

Purbaya Ungkap Isi Pertemuan dengan Rosan, Bahas Utang Kereta Cepat Whoosh

Soccer
1 bulan lalu

Ultras Garuda Demo di Kantor PSSI, Begini Tuntutannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal