JAKARTA, iNews.id – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), AA LaNyalla Mattalitti, meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, membubarkan BUMN yang sudah tidak beroperasi.
Dia menyoroti sejumlah perusahaan BUMN yang sudah mati secara operasional, namun masih dipaksakan tetap beroperasi. Hal ini dinilai akan makin menambah beban pemerintah.
“Kondisi ini seharusnya jadi perhatian serius Kementerian BUMN. Perusahaan-perusahaan BUMN yang sudah mati perlu segera dibubarkan, dengan menyelesaikan kewajiban yang ada, karena jika dibiarkan akan membebani negara,” ungkap LaNyalla Mattalitti, Jumat (25/6/2021).
Dia memaparkan, sejumlah perusahaan BUMN yang sudah mati namun masih tetap beroperasi di antaranya PT Merpati Nusantara Airlines, PT Kertas Kraft Aceh (KKA), PT Kertas Leces, PT Iglas, dan PT Industri Soda Indonesia.
Setidaknya masih ada sekitar 10 perusahaan yang masih diperlakukan seperti perusahaan biasa, bahkan tetap memiliki direksi dan komisaris yang masih diundang dalam berbagai rapat.